Jika
Anda sekarang sedang frustrasi kerana telah berjuang dan melakukan
yang terbaik, tetapi masih belum mendapatkan apa yang Anda harapkan, jangan berkecil hati.
Kebanyakan orang ketika mereka tidak kunjung memperoleh hasil sesuai
harapan, mereka akan melambaikan sapu tangan putih dan menyerah.
Hal
ini wajar dan kadang kala tidak dapat dielakkan, kerana manusia
cenderung patah semangat ketika hasil yang buruk terus berdatangan
meskipun mereka telah berbuat yang terbaik. "Untuk apa lagi saya
meneruskan ini semua. Saya sudah mengerahkan seluruh tenaga, waktu dan
fikiran saya, tetapi apa yang saya dapatkan sungguh mengecewakan. Lebih
baik saya berhenti sampai di sini saja", adalah pernyataan yang sering
sekali diucapkan seseorang yang sebentar lagi akan berhenti dan
menyerah kalah dalam perjuangannya meraih impian.
Kadang
kala Anda akan diuji apakah Anda benar-benar serius terhadap apa yang
sangat Anda impikan. Ujian itu akan datang dalam bentuk berbagai
halangan, rintangan, kegagalan dan hal-hal menyakitkan yang mungkin
membuat Anda tidak dapat bertahan lebih lama lagi. Itulah sebabnya
mengapa orang yang berhasil melewati ujian itu sungguh sedikit. Mereka
yang berhasil lulus dalam ujian itu berhak atas apa yang selama ini
mereka impikan.
Menyerah adalah pilihan yang mungkin sangat mudah diambil oleh siapapun. Tapi, menyerah juga tidak akan membuat Anda jauh lebih baik.
Apakah Anda rela apa yang selama ini akan Anda perjuangkan harus Anda
kubur dalam-dalam hanya kerana ingin MENYERAH? Anda mungkin masih
ingat, ketika pertama kali memutuskan dan bertekad untuk sukses atau
meraih sebuah impian, Anda begitu menggebu-gebu. Api semangat yang
begitu membara mengubah Anda menjadi begitu bermotivasi, tetapi,
seiring berlalunya waktu ketika Anda terus menemui kegagalan, api yang
membara menjadi padam. Saat api padam, mungkin itulah saat Anda
menyatakan Anda ingin menyerah. Jika Anda ingin menyerah, maka saya
ingin Anda belajar dari air yang mengalir. Pergilah ke sungai yang deras atau bayangkan sungai dalam fikiran Anda.
Air terus mengalir ke satu arah, tidak peduli apa yang terjadi. Ketika
ada batu besar di tengah-tengah, apakah air akan menyerah dan berhenti
mengalir? Apakah air akan berkata, "Ada batu besar di depan, lebih baik
saya menyerah dan berbalik"? Air itu akan tetap mengalir melewati batu
dengan mengalir ke sisi kiri dan kanan batu. Meskipun Anda menghalangi
air dengan membuat benting di sepanjang sungai, air akan tetap
mengalir.
Seperti
layaknya bendungan, meskipun air ditahan, ia akan terus mengalir dan
dalam waktu lama akan berkumpul lebih tinggi dari bendungan dan
berhasil mengalir keluar. Hebatnya, semakin ditahan, kekuatan air akan
semakin besar sehingga dapat membangkitkan tenaga elektrik. Air
tidak pernah berfikir untuk berbalik arah. Air tidak pernah berhenti
untuk mengalir hanya kerana ada beberapa benting di depannya.
Anda
juga boleh belajar dari prinsip air yang mengalir. Anda harus terus
maju dan berjuang demi impian Anda. Jika menemui rintangan yang berat,
maka Anda boleh mengambil jalan lain dan melewatinya, seperti air yang
mengalir melewati sisi kiri dan kanan batu. Air tidak pernah mundur,
Anda juga tidak boleh mundur, kerana mundur itu lebih mudah daripada
terus maju.
Air juga tidak pernah takut jika
sudah berada di tepi air terjun. Ia akan terus mengalir dan jatuh ke
bawah dan kemudian terus mengalir maju ke depan. Begitu juga, ketika
Anda menemui sesuatu hal yang sangat membuat Anda gentar, maka Anda
harus berani menghadapinya daripada menghindari dan memutuskan untuk
menyerah.
Semoga
air yang mengalir ini boleh mengubah diri Anda dari yang pesimis dan
mudah menyerah menjadi peribadi yang tegar, optimis dan selalu bangkit
dari kegagalan untuk menuju tujuan akhir di mana Anda ingin berada.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan