20 Jun, 2012

UNTUK APA ANDA BEKERJA?

Saya sering bertanya kepada para peserta / ibu bapa dengan satu pertanyaan: "Untuk apa Anda bekerja?" atau "Apa tujuan Anda bekerja?"

Pada umumnya, mereka menjawab bahawa bekerja untuk mencari wang. Lalu dari jawaban ini saya bertanya lagi, "Kalau sudah mendapatkan wang, untuk apa wang itu?" Nah, kali ini jawaban mereka bervariasi. Ada yang mengatakan untuk membeli barang-barang yang mereka sukai. Ini biasanya jawaban yang muncul dari orang-orang yang masih belum berkeluarga. Bagi yang sudah berkeluarga, mereka mengatakan, "Saya bekerja untuk memenuhi keperluan rumah tangga."

Saya masih belum puas dengan jawaban mereka, dan kemudian bertanya lagi, "Kalau semua keperluan Anda dipenuhi, sesungguhnya apa yang ingin Anda peroleh dari semuanya itu?" "Yah.. tentunya agar boleh bahagia!" demikian jawaban mereka. Rupanya tujuan akhirnya dari bekerja sebetulnya adalah untuk mencari kebahagiaan. Saya yang masih belum puas, kembali mengajukan pertanyaan kepada mereka: "Apakah Anda merasa puas dan bahagia?" Sebahagian ada yang merasa bahagia, namun ada juga yang masih merasa kurang bahagia. Kalau kebahagiaan adalah tujuan akhir dari bekerja, oleh kerana itu dalam bekerja sebaiknya kita mempertimbangkan dua hal berikut ini : 

1. Bekerja untuk memenuhi keperluan fizikal
Setiap orang tentu memerlukan makanan, memerlukan pakaian, juga tempat berteduh agar boleh hidup. Untuk memperoleh ini semua, tentunya kita perlu wang, dan wang yang boleh Anda belanjakan bersumber dari pekerjaan Anda. Oleh kerana itu, orang harus bekerja agar dia boleh memperoleh penghasilan yang boleh di pergunakan untuk memenuhi keperluan hidupnya.

Di sini, umumnya orang kurang memperhatikan minat, bakat dan kemampuan yang dimilikinya, dan memilih pekerjaan tanpa di landasi minatnya. Mereka hanya berfikir untuk boleh memenuhi kebutuhan fizikalnya sahaja.

2. Bekerja untuk memenuhi keperluan jiwa
Bekerja adalah merupakan kesempatan untuk belajar, mengekspresikan diri - menyalurkan bakat, kemampuan, dan keterampilan yang di miliki - dan melayani orang lain. Bila Anda mampu mengekspresikan diri sesuai dengan bakat dan keterampilan yang dimiliki dan melayani orang lain dengan sebaik-baiknya, Anda akan mengalami kepuasan batin.

Kepuasan batin dalam bekerja ini sangat diperlukan agar kita boleh hidup bersemangat dan bergairah. Di sini, Anda perlu memilih pekerjaan sesuai dengan minat dan kemampuan Anda; dan menyenangi pekerjaan itu sehingga Anda akan mencurahkan segenap perhatian, tenaga, dan energi untuk pekerjaan tersebut. Selain itu, Anda pun akan dapat menemukan kesenangan dalam bekerja. Jika merasa berat dalam bekerja, atau merasa terpaksa, inilah isyarat bahawa Anda sebetulnya tidak menyukai pekerjaan tersebut. Jadi bagaimana Anda akan bekerja secara total dan menemukan kesenangan dalam bekerja? Ini agak sulit. 

Dalam bekerja memang sudah seharusnya kita mempertimbangkan dua hal (keperluan) ini. Jangan hanya bekerja untuk memenuhi keperluan fizikal saja, tetapi jauh lebih penting kita harus mempertimbangkan kepuasan batin atau keperluan jiwa. Kedua keperluan ini harus seimbang, kerana diri kita tidak hanya berupa fizikal - tubuh semata-mata, namun kita memiliki jiwa yang perlu dihidupi juga.
 
Orang yang bekerja juga memerlukan pengakuan dan penghargaan agar boleh hidup lebih berghairah, dan ini hanya boleh diperolehi kalau kita mampu menyalurkan kompetensi tertinggi yang kita miliki dan mampu memberikan nilai tambah yang sebesar-besarnya bagi orang lain. Inilah salah satu makanan yang bergizi bagi jiwa kita.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan